PEMBUATAN SAUS TOMAT

Oleh 

Ali Murtadha

080305010

Kelompok : Sayur

Komoditi : Tomat

PENDAHULUAN

            Lebih dari 100 tahun yang lalu, tomat (Lycopersium sp.) sudah sangat dikenal oleh masyarakat didunia dengan nama “apel cinta”. Mula-mula tanaman ini tumbuh liar dan ditemukan diantara celah-celah batu pegunungan di Peru. Orang-orang Indian suku Aztek, Meksiko, dan bangsa-bangsa di Amerika Selatan membudidayakannya dengan menyebar biji tomat disekitarnya. Dari Meksiko tanaman tomat dibawa oleh penjelajah Spanyol kenegaranya dengan nama timato. Tomat banyak mengandung vitamin A, C, serta mineral Mg dan P. Selain itu, tomat juga mengandung mineral Ca dan Fe, meskipun dalam jumlah tidak banyak. Dalam 100 gram tomat terdapat 20-23 kalori.

            Saus adalah sejenis kuah untuk menyedapkan masakan atau pemberi aroma pada makanan. Bahan dasar yang digunakan untuk membuatnya dapat dari sayuran, kacang-kacangan, akan, kerang atau buah-buahan. Pada pembuatannya ditambahkan gula, garam, cuka dan rempah untuk penambah aroma. Penampilan saus dari bahan baku umumnya adalah kental.

Masyarakat Indonesia telah mengenal saus tomat sejak beberapa tahun yang lalu. Saus tomat biasanya dikonsumsi sebagai bahan penyedap makanan. Karena rasanya yang khas dan banyak diminati oleh masyarakat pada umumnya. Kalau kita mau ke sebuah restoran yang menyediakan masakan cina, terutama para penggemar mie bakso, biasanya di meja makan telah tersedia berbagai botol atau tempat yang digunakan untuk mewadahi saus tomat, sambal, garam dan cuka. Fungsi dari berbagai barang yang disebutkan tadi adalah sebagai penyedap makanan yang dihidangkan. Komoditi ini hanya dijual baik dipasar tradisional maupun diberbagai super market. Masyarakat Indonesia telah mengenal saus tomat sejak beberapa tahun yang lalu. Saus tomat biasanya dikonsumsi sebagai bahan penyedap makanan. Karena rasanya yang khas dan banyak diminati oleh masyarakat pada umumnya. Kalau kita mau ke sebuah restoran yang menyediakan masakan cina, terutama para penggemar mie bakso, biasanya di meja makan telah tersedia berbagai botol atau tempat yang digunakan untuk mewadahi saus tomat, sambal, garam dan cuka. Fungsi dari berbagai barang yang disebutkan tadi adalah sebagai penyedap makanan yang dihidangkan. Komoditi ini hanya dijual baik dipasar tradisional maupun diberbagai super market.

BAHAN

-           Buah tomat yang matang

-           Gula Pasir

-           Garam

-           Cuka

-           Rempah-rempah

-          Asam benzoat

PERALATAN

-          Pisau Stainless steel

-          Baskom atau ember plastik

-          Blender, parut atau pengepres buah

-          Panci email atau Stainless steel

-          Sendok pengaduk

-          Kompor

-          Botol atau wadah yang steril

PROSEDUR PEMBUATAN

-          Buah tomat dipilih yang bagus dan kemudian dicuci bersih.

-          Dikukus selama 20 menit , dan kupas kulit buah serta dibuang  biji tomat.

-          Daging buah dihancurkan dengan cara diblender

-          Disaring

-          Dimasak selama 45 menit pada suhu 80-90 derajat celcius.

-          Ditambahkan gula, garam dan rempah secukupnya pada waktu pemasakan.

-          Cuka ditambahkan secukupnya setelah saus matang

-          Ditambahkan bahan pengawet dengan perbandingan 1000 miligram benzoate untuk setiap kilogram tomat..

-          Saus dimasukkan kedalam botol yang telah disterilisasi.

-          Disterilisasi kembali saus tomat yang telah dibotolkan.

BAGAN ALIR

SUMBER REFERENSI

Susanto, T. dan Budi S., 1994. Teknologi Pengolahan Hail Pertanian. Bina Ilmu,

            Surabaya

Satuhu, S. 1993. Penanganan dan Pengolahan Buah. Penebar Swadaya, Jakarta.

Novary, E.W., 1999. Penanganan dan Pengolahan Sayuran Segar.

            Penebar Swadaya,Jakarta.

http://www.pustaka-deptan.go.id., 2010. Pembuatan Saus Tomat.

           (06 Oktober 2010).